JAKARTA - Sebagai bagian dari rangkaian Rapat Koordinasi dan Evaluasi Akhir Tahun, jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Utara turut serta dalam pembahasan intensif mengenai Rencana Aksi (Renaksi) Perjanjian Kinerja Tahun 2026, pada Rabu (17/12).
Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi capaian kinerja sepanjang tahun 2025 sekaligus memetakan strategi kerja yang lebih efektif untuk tahun mendatang. Struktur Pembahasan Komisi Pembahasan dibagi ke dalam enam komisi strategis yang melibatkan Pimpinan Tinggi (Pimti) Pratama, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) yakni Balai Harta Peninggalan (BHP) dan Balai Pendidikan dan Pelatihan (Balai Diklat), Pimti Pratama Unit Eselon I, serta Pejabat Manajerial.
Setiap komisi didampingi oleh Ketua, Sekretaris, Pengarah, Pendamping, serta Petugas teknis guna memastikan pembahasan berjalan mendalam. Keenam komisi tersebut adalah:Komisi 1: Dukungan Manajemen; Komisi 2: Administrasi Hukum Umum; Komisi 3: Kekayaan Intelektual; Komisi 4: Peraturan Perundang-undangan; Komisi 5: Pembinaan Hukum; Komisi 6: Pelaksana Teknis.
Keterlibatan Jajaran Pimpinan Kanwil Sulut tersebar di beberapa komisi kunci untuk memberikan kontribusi pemikiran dan manajerial Kakanwi Kemenkum Sulut. Kakanwil Kurniaman Telaumbanua terlibat dalam Komisi 6: Membahas teknis pelaksanaan di lapangan bersama Kabag Tata Usaha dan Umum. Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Marsono tergabung dalam Komisi 3: Menitikberatkan pada penguatan Kekayaan Intelektual. Kadiv Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaan Hukum, Apri Listiyano tergabung dalam Komisi 4: Fokus pada perancangan dan harmonisasi regulasi.
Setelah melalui diskusi mendalam di tiap komisi, tahap selanjutnya adalah penyusunan draf final Rencana Aksi. Langkah ini krusial sebagai instrumen kendali kinerja agar seluruh program kerja di tahun 2026 memiliki dasar hukum, indikator keberhasilan, dan lini masa yang jelas. Setiap komisi mempresentasikan diskusi yang telah dibahas dari hari Selasa hingga Rabu.
Ketua sc Rakor, Andry Indrady menutup rangkaian pembahasan hasil anel. Andry mengucapkan terima kasih atas partisipasi seluruh komisi yang terlibat dan mempresentasikan laporan kinerja. "Terimakasih atas kontribusi Bapak Ibu, perkuat kolaborasi dengan UKE 1 di pusat dan wilayah, terapkan leadership yang telah diamanahkan dari Tuhan," tutup Andry.
